PERAN MASYARAKAT DALAM RANTAI EKONOMI

Tujuan Pembelajaran
1. Menjelaskan tentang permintaan dan faktor yang mempengaruhi permintaan
2. Menjelaskan tentang penawaran dan faktor yang mempengaruhi penawaran
3. Menjelaskan tentang harga dan fungsi harga
4. Menjelaskan tentang pasar, fungsi pasar dan bentuk - bentuk pasar
 
Uraian Materi

1. Permintaan
Permintaan merupakan keinginan membeli barang dan jasa disertai dengan kemampuan membeli pada waktu dan harga tertentu.
Contoh : 
Pada awal tahun ajaran baru, sebagian besar siswa membutuhkan buku untuk kegiatan pembelajaran dan mempunyai kemampuan membeli buku. Ketika jumlah siswa yang ingin dan mampu membeli buku banyak  maka terjadi peningkatan harga buku. Peningkatan harga buku tidak mengurangi minat siswa membeli buku karena sangat membutuhkan buku dalam kegiatan belajar mengajar. Keinginan untuk membeli buku pada waktu dan harga tertentu dengan kemampuan membeli inilah yang disebut dengan permintaan.
Permintaan dapat dikelompokkan berdasarkan kemampuan membeli        atau daya beli. 
Berdasarkan daya belinya, permintaan dikelompokkan menjadi 3 (tiga) yaitu:
1) Permintaan efektif
Permintaan efektif merupakan permintaan yang disertai dengan kemampuan membeli (daya beli). Dalam permintaan efektif, konsumen memiliki kemampuan untuk membeli barang maupun jasa serta melakukan transaksi pembelian.
2) Permintaan potensial
Permintaan potensial merupakan permintaan yang disertai dengan daya beli tetapi konsumen belum melakukan transaksi pembelian.
3)  Permintaan absolut
Permintaan absolut merupakan permintaan dari konsumen terhadap suatu barang maupun jasa tetapi tidak disertai dengan kemampuan membeli (daya beli).
Berdasarkan jumlah konsumen, permintaan dibagi menjadi dua yaitu:
1)    Permintaan individual
Permintaan individual merupakan permintaan atas barang dan jasa dari individu. Permintaan individual tergantung dari kemampuan masing-masing individu.
2)   Permintaan pasar
Permintaan pasar merupakan permintaan atas barang dan jasa yang dilakukan oleh masyarakat. Permintaan ini dihitung dari jumlah permintaan individu.
Ada beberapa faktor yang me mengaruhi pemintaan:

  Harga barang dan jasa

  Besar kecilnya penghasilan    seseorang (pendapatan)

  Selera seseorang

   Kualitas barang

   Harga barang substitusi dan komplementer

  Jumlah penduduk yang semakin meningkat

  Ramalan masa depan

2. Penawaran

Penawaran merupakan sejumlah barang maupun jasa yang ditawarkan oleh produsen kepada konsumen pada waktu, harga dan tempat tertentu.

Penawaran dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu:

         Biaya produksi

         Perkembangan teknologi

         Harapan untuk mendapatkan laba

         Kebijakan pemerintah

3. Pasar

Pasar diartikan sebagai sarana bertemunya pembeli dan penjual, yang dilakukan secara langsung dan tidak langsung untuk melakukan transaksi jual beli.

Transaksi jual beli dapat terjadi di lokasi tertentu, warung, toko, mal, pasar tradisional dan bahkan melalui internet. Semua tempat tersebut dapat disebut dengan pasar.

Pasar merupakan sarana kegiatan distribusi barang dan jasa. Produsen menawarkan hasil produk dan jasanya di pasar dan konsumen mencari barang yang dibutuhkan di pasar. 

Seiring perkembangan teknologi, pasar tidak lagi memiliki batasan wilayah, semua negara dapat saling terhubung                 untuk menawarkan dan mencari kebutuhannya. 

Adapun fungsi pasar adalah:

1) Fungsi distribusi
Fungsi pasar sebagai saluran distribusi artinya pasar sebagai sarana bagi produsen untuk mendistribusikan barangnya kepada konsumen.
2) Fungsi pembentuk harga
Penjual menawarkan produk dan jasa pada harga tertentu dan berharap mendapatkan laba dari penjualan produk dan jasa, sedangkan konsumen melakukan permintaan atas suatu produk dan jasa dan berharap mendapatkan harga yang murah agar semua kebutuhannya dapat tercapai. Perbedaan keinginan penetapan harga antara penjual  dan pembeli ini menimbulkan tawar menawar dan membentuk harga  keseimbangan/ harga pasar.
3)  Fungsi promosi
Sebagai saluran distribusi pasar akan melakukan promosi kepada konsumen agar mereka tertarik membeli produk dan jasa. Dalam situasi ini, produsen diuntungkan dengan adanya promosi yang dilakukan oleh pasar.
Secara umum pasar dikelompokan dalam empat macam yaitu:

1)  Pasar menurut jenis barang yang diperjualbelikan

Menurut jenis barang yang diperjualbelikan, pasar terdiri dari pasar barang konsumsi dan pasar faktor produksi.
   Pasar barang konsumsi merupakan pasar yang memperjualbelikan barang konsumsi untuk kebutuhan hidup manusia. Contohnya adalah     pasar buah, pasar kelontong, pasar baju.

    Pasar faktor produksi merupakan pasar yang memperjualbelikan berbagai faktor produksi yang digunakan dalam proses produksi. Pasar faktor produksi ini dibedakan menjadi tiga macam yaitu: pasar faktor produksi alam, pasar faktor produksi tenaga kerja dan faktor produksi modal. 

2)  Pasar menurut waktu bertemunya penjual dan pembeli
Menurut waktu bertemunya penjual dan pembeli pasar dibedakan menjadi pasar kaget, pasar harian, pasar mingguan, pasar bulanan dan pasar tahunan.
  Pasar kaget merupakan pasar yang terbentuk ketika ada keramaian atau kegiatan tertentu. Contohnya adalah pasar pada kegiatan Car Free Day.
  Pasar harian merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa guna memenuhi kebutuhan manusia dan dapat dijumpai setiap hari. Contohnya adalah pasar daerah yang buka setiap hari.
   Pasar mingguan merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa guna memenuhi kebutuhan manusia dan dilaksanakan setiap satu minggu sekali. Contohnya adalah Pasar Kliwon, Pasar Wage, Pasar Legi.
  Pasar bulanan merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa guna memenuhi kebutuhan manusia dan dilaksanakan setiap satu bulan sekali. Contohnya adalah pameran lukisan yang dilaksanakan satu bulan sekali.
  Pasar tahunan merupakan pasar yang hanya terjadi satu tahun sekali. Contohnya adalah Pekan Raya Jakarta, Pasar Sekaten Yogyakarta.
3) Pasar menurut luas kegiatan distribusi
Menurut luas kegiatan distribusi, pasar dibagi menjadi empat yaitu pasar lokal, pasar daerah, pasar nasional dan pasar internasional.
 Pasar lokal merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa yang hanya meliputi tempat tertentu. Contohnya adalah Pasar Colombo, Pasar Muntilan, Pasar Prambanan.
 Pasar daerah merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa dengan cakupan wilayah tertentu seperti wilayah kabupaten atau provinsi. Contoh: Pasar Beringharjo Yogyakarta, Pasar Klewer Solo, Pasar Johar Semarang.
• Pasar nasional merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa dengan cakupan wilayah secara nasional atau satu negara. Contohnya adalah pasar uang dan pasar modal.
• Pasar internasional merupakan pasar yang memperjualbelikan barang dan jasa dengan cakupan seluruh dunia sehingga memungkinkan terjadi transaksi jual beli antarnegara. Untuk saat ini, platform penjualan online memungkinkan terjadinya jual beli lintas negara seperti Ebay,  Alibaba, dan Amazon.

4) Pasar menurut fisik pasar

Menurut bentuk fisiknya, pasar dibedakan menjadi dua yaitu pasar

konkret dan pasar abstrak.

 Pasar konkret disebut juga dengan pasar nyata. Pasar konkret merupakan sarana bertemunya penjual dan pembeli secara langsung pada waktu dan tempat yang sama. Contohnya adalah Pasar Beringharjo Yogyakarta, Pekan Raya Jakarta, Pasar Prambanan.

 Pasar abstrak merupakan sarana bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi secara tidak langsung. Baik penjual dan pembeli dapat melakukan transaksi melalui internet, brosur, telepon dan lain sebagainya. Contohnya adalah toko online Shopee, Tokopedia, Zalora.

4. Harga

Harga merupakan nilai tukar atas suatu barang maupun jasa yang dinyatakan dalam bentuk uang. Nilai tukar yang telah disepakati antara pihak penjual dan pembeli disebut dengan harga keseimbangan atau harga pasar. 

Harga keseimbangan terjadi ketika jumlah dan harga barang yang ditawarkan dan diminta berada pada satu titik. Harga merupakan suatu hal yang penting dalam ekonomi. 

Ada beberapa fungsi dari harga yaitu:

   Sebagai acuan perhitungan nilai jual barang dan jasa

    Mempermudah kegiatan transaksi jual beli

    Sebagai acuan konsumen untuk mengetahui kualitas barang dan jasa yang akan dibeli

    Harga   yang    ditetapkan    secara    benar    akan   menghasilkan keuntungan bagi produsen

    Sebagai acuan bagi konsumen untuk melakukan keputusan pembelian barang dan jasa.